Taubat dan Transformasi Sosial

Marhaban ya ramadhan,selamat datang wahai bulan ramadhan,bulan yang ditunggu-tunggu umat islam.,karena didalamnya penuh berkah,dimana do'a-do'a kita dikabulkan oleh Allah.Ramadhan adalh bulan evaluasi juga bulan perenungan dan peningkatan kualitas iman serta taqwa kepada Allah SWT.

Kalau boleh saya katakan marilah ramadhan kali ini kita jadikan spirit bagi bangsa kita yang sedang dalam kegamangan karena mengalami krisis multi dimensi. Ada suatu suasana kebatinan dalam proses mental Rasulullah Muhammad SAW ketika menjelang penerimaan wahyu Alqur'an yang turun pada bulan ramadhan.

Alqur'an adalah risalah besar Nabi Muhammad ,yang menjadi furqon atau obor perubahan secara mendunia (mondial) dari jaman jahiliyah kearah masyarakat yang berperadaban.

Setidaknya ada 3 hal yang dapat kita jadikan acuan untuk melakukan amar ma'ruf guna mendorong perubahan kearah yang lebih baik.

1. Rasululullah Muhammad SAW sebelum menerima wahyu Alqur'an melakukan penyiapan mental dan batin berupa menyatukan segala tenaga dan fikiran untuk berkonsentrasi beribadah kepada Allah.Selama 6 bulan di gua hira' beliau melakukan penjernihan jiwa  hingga terbebas dari subyektifitas kepentingan dunia dan masuk kealam malaikat.hal dilakukan karena beliau menyadari akan menerima misi besar dan amanah untuk melakukan perubahan masyarakat yang sedang sekarat dan rusak parah yang secara akal di luar kemampuan manusia.

2.Rasululullah Muhammad SAW banyak melakukan solat karena Allah memerintahkan jika menghadapi masalah besar hendaknya melakukan solat dan berdoa karena ternyata solat bisa menghantar hamba-hamba Allah kejalan yang benar.

3.Rasululullah Muhammad SAW pada bulan ramadha tekun beribadah dengan melakukan iktikaf di masjid,mengulang hafalan Alqur'an dan mengajarkanya pada para sahabat,lebih meningkatkan rasa kedermawananya, memberi terhadap apa yang diminta kepada beliau,meski orang itu sudah datang berulang-ulang.Inilah keteladanan seorang pemimpin yang tak ingin melihat umatnya kelaparan meskipun beliau sendiri sering hidup kekurangan.Oleh karena itu marilah dengan puasa ramadhan ini kita coba mengaplikasikan tiga hal yang dilakukan Rasulullah dalam menghadapi masalah-masalah besar.

Marilah segera bertaubat dalam arti kita berkomitmen tidak akan mengulanginya lagi  Taubat marupakan rahmat Allah yang diberikan kepada hamba-Nya agar mereka dapat kembali kepada-Nya.

Agama Islam tidak memandang manusia bagaikan malaikat tanpa kesalahan dan dosa sebagaimana Islam tidak membiarkan manusia berputus asa dari ampunan Allah, betapa pun dosa yang telah diperbuat manusia. Bahkan Nabi Muhammad telah membenarkan hal ini dalam sebuah sabdanya yang berbunyi: "Setiap anak Adam pernah berbuat kesalahan/dosa dan sebaik-baik orang yang berbuat dosa adalah mereka yang bertaubat (dari kesalahan tersebut).

Marilah kita perbanyak solat dan bermunajat kepada Allah  di bulan pengampunan,Ramadhan yang "Syahrul Maghfirah" ini adalah saat yang tepat untuk kita bertaubat. Bagi yang sudah bertaubat mari memperbarui taubatnya dan yang belum taubat mari bergegas kepada ampunan Allah

Selain itu marilahdi bulan Ramadhan ini  juga kita tingkatkan rasa kepedulian yang dalam konteks falsafah jawa disebut :"welas ing sesami" , dan dalam pandangan orang jawa ada suatu konsep falsafah yang berbunyi "Sewu sahabat iseh kurang ,duwe musuh siji wae kakean, kudu manembah maring gusti, kudu bekti marang wong tuwo, kudu rukun karo sedulur, menehi teken marang wong wutu, maringi sandangan kanggo wong kawudan,maringi pangan wong kaliren,lan maringi payung wong kudanan lan kepanasan"

Alangkah bahagianya bila kita bisa merasakan indahnya suatu keimanan,manisnya suatu ketaqwaan, sehingga hati kita bisa merasakan bahwa kata terindah adalah Allah,pemimpin yang mulia dan bijak adalah Nabi Muhammad SAW,lagu termerdu adalh adzan,buku tersuci adalah Alqur'an,olah raga tersehat adalah sholat,kebersihan paling menyegarkan adalah wudli,perjalan terindah adalah haji,ingatan terbaik adalah merenungi dosa-dosa,sikap paling terpuji adalh memberi maaf,sikap teranggun adalah tobat,dan diet paling sempurna adalah puasa.

"Selamat menjalankan ibadah puasa."